9 Sep 2021
MEDIANAGANEWS.COM, DAIRI - Guna meningkatkan perekonomian masyarakat yang bermukim di Desa Aornakan 2 dan Desa Sekupak I Kecamatan Pargeteng-geteng Sikut (PGGS) Kabupaten Phakpak, Kodim 0206/Dairi membangun jalan penghubung antar desa sepanjang 8 km dengan lebar 8 meter.
Pembangunan jalan baru lewat Program TMMD 112 Tahun 2021 Kodim 0206/Dairi tersebut berkat Komsos rutin Babinsa Koramil 07/Salak dengan warga binaannya.
Dandim 0206/Dairi Letkol Arm Adietya Yuni Nurtono.SH mengatakan, awalnya masyarakat Desa Aornakan 2 dan Desa Sekupak yang bertani puluhan tahun mengalami kesulitan untuk ke ladang dan mengangkut hasil panen pertaniannya. Hal tersebut, kata Dandim dikarenakan jalan hanya setapak saja selebihnya hutan dan areal pertanian tanaman pangan.
Lanjut Dandim, keluhan petani tersebut diketahui setelah menerima laporan dari Babinsa kepada Danramil Salak dan selanjutnya informasi itu kita telusuri kelapangan.
"TNI AD selalu mengatasi kesulitan masyarakat, lantas saya kelapangan bersama Babinsa dan Kades serta masyarakat sehingga keluhan petani kita laporkan ke Komando Atas dan Pemkab," ujar Dandim.
Berkat dukungan semua pihak akhirnya keluhan masyarakat mendambakan jalan baru terwujud dan kita jadikan lokasi TMMD 112.
"Saya harap apabila jalan ini selesai masyarakat dapat merawatnya dan menjaganya dengan baik, semoga saja jalan yang kita bangun dalam program TMMD 112 dapat meninglatkan kesejahteraan masyarakat dan mendukung program swasembada pangan di kampung ini," sebut abituren Akmil yang sebelumnya menjabat sebagai Danyonarmed 2/105-Trk/Kilap Sumagan.
Sementara itu, Kades Aornakan 2 Jamener Brutu mengucapkan beribu terimakasih kepada Bapak Dandim Dairi dan Babinsa yang telah mengabulkan keluhan masyarakat desa yang dipimpinnya.
"Berkat bantuan Pak Dandim dan Babinsa disini akhirnya impian kami terwujud memiliki jalan baru, kami akan dukung kegiatan TMMD disini," ucap Pak Kades.
Disini, kata Kades penduduknya berjumlah 1250 jiwa dan penduduk Desa Kecupak I berjumlah 895 jiwa dengan jumlah kepala keluarga (KK) 205 .90 persen warga disini bertani dilokasi yang dijadikan pembangunan jalan 8 KM.
Dengan adanya kegiatan TMMD disini masyarakat senang sekali bahkan banyak warga yang ikhlas ladangnya diserahkan ke Kodim untuk dijadikan jalan penghubung desa.
"Kami rela menyerahkan ladang kami sebagian diambil untuk dijadikan jalan, karena apabila jalan siap maka anak cucu kami dan generasi lainnya tetap dapat memanfaatkan jalan tersebut," ungkapnya.
Amatan awak media, sejak Pra TMMD dimulai Kades Aornakan 2 dan Kades Kecupak 1 setiap pulang kerja langsung ke lokasi pembangunan jalan untuk melihat dan membantu pekerjaan pembuatan jalan bersama warga lainnya.
Sumber : Kodim 0206/Dairi
Editor : Rio-PR