MEDIANAGANEWS.COM - Seorang oknum polisi di Kabupaten Klaten, Jawa Tengah, berinisial SGY diketahui telah digerebek sejumlah warga tengah berduaan bersama dengan istri orang lain di dalam sebuah rumah.
Oknum polisi berpangkat Iptu tersebut digerebek warga yang telah curiga karena datang ke rumah salah satu penduduk di saat suaminya sedang tidak berada di rumah.
Seperti diketahui, suami dari pemilik rumah yang didatangi oknum polisi itu tengah bekerja di luar kota.
Setelah ditelusuri, belakangan diketahui bahwa Iptu SGY ternyata menjabat sebagai Wakapolsek Juwiring.
Insiden penggerebekan terhadap Wakapolsek Juwiring dengan wanita lain yang bukan istrinya ini diketahui telah terjadi di Desa Jetis, Kecamatan Juwiring, Kabupaten Klaten, pada Sabtu (10/4/2021) malam sekira pukul 22.00 WIB.
Ketua RT setempat, Heru Susanto, mengatakan penggerebekan dilakukan berawal dari kecurigaan warga terhadap oknum polisi tersebut.
Ketika itu, kata dia, warga melihat ada orang asing yang datang bertamu malam-malam ke rumah warga yang dihuni oleh wanita di desa tersebut.
Apalagi, wanita itu suaminya sedang bekerja di luar Pulau Jawa. Hal itulah yang membuat warga semakin curiga terhadap gerak-gerik tersebut.
"Laki-laki tak dikenal lalu-lalang dan masuk ke rumah warga dan rumah tersebut dalam keadaan tertutup," kata Heru dikutip dari Kompas TV.com, Sabtu (17/4/2021).
Selanjutnya, kata Heru, kecurigaan warga tersebut dilaporkan kepada RT setempat.
Mendapat laporan itu, Heru bersama sejumlah warga langsung mengecek ke lokasi.
Pada pukul 21.00 WIB, warga yang datang melihat rumah wanita itu dalam kondisi tertutup. Meski begitu, warga tetap mengetuk pintu rumah itu.
"Setelah kami tiba di sana, saya mengetuk pintu rumah tersebut, dan sekitar 10 menit baru dijawab," ucap Heru.
Wanita yang ada di rumah tersebut kemudian membuka pintu. Warga pun langsung menanyakan keberadaan oknum polisi tersebut.
Alih-alih mengakuinya, wanita tersebut malah mangatakan bahwa tidak ada orang selain dirinya di dalam rumah itu.
"Kami tidak percaya dan kami melakukan pemeriksaan di rumah tersebut," kata Heru.
Hasilnya, ternyata benar oknum polisi tersebut bersembunyi di kamar mandi di lantai 2 rumah wanita itu.
Warga pun kaget setelah memeriksa pria tersebut ternyata yang bersangkutan adalah anggota polisi.
"Kami memanggil anak dari wanita tersebut dan pihak keluarga polisi," ucap Heru.
Setelah dipertemukan, Heru meminta seorang warga untuk memanggil polisi.
"Polisi tiba di lokasi dan langsung menjemput oknum anggota polisi tersebut untuk diperiksa lebih lanjut," kata Heru. (Tito Kompas/RioPR)